Hutan Baluran adalah salah satu Taman Nasional yang keindahan savana nya menyerupai padang savana di Afrika dengan hewan-hewan liar yang berada didalamnya, namun yang berada di Baluran adalah kebanyakan jenis hewan herbivora.
Taman Nasional ini terletak di kawasan Banyuputih wilayah Situbondo atau berjarak kurang lebih 20 km dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi.
Touring kali ini saya tidak sendirian namun ditemani oleh anak sulung saya. Berangkat dari rumah jam 8 pagi, karena anak saya belum pernah melakukan perjalanan yang lumayan jauh menggunakan motor jadinya kami beristirahat beberapa kali.. tepat jam 3 sore sampailah kami di pintu gerbang masuk TN.Baluran
Untuk memasuki area TN Baluran ini dikenakan retribusi sebesar 8000rupiah/orang, karena hari sudah terlalu sore jadinya kami hanya sempat mengunjungi Bekol dan Pantai Bama saja, itupun sudah cukup terpuaskan dengan panorama Baluran. Maksud hati ingin bermalam di dalam area ini namun sesuai keterangan petugas bahwa sejak bulan Januari 2014 penginapan di Bekol dan Pantai Bama untuk sementara tidak difungsikan..
Dari pintu masuk menuju Bekol berjarak12 km tidak dapat ditempuh dengan waktu normal karena jalannya rusak dan berbatu sehingg kami menempuhnya dengan waktu sekitar 30 menit, sedangkan dari Bekol ke Pantai Bama cukup dekat berjarak 3 km saja..
Menjelang magrib kami beranjak meninggalkan Baluran dan menuju Ketapang untuk mencari penginapan. Akhirnya kami mendapatkan sebuah penginapan dengan rate harga yang sangat terjangkau hanya 65.000 rupiah untuk kamar non AC serta 150.000 rupiah untuk kamar ber AC, nama hotelnya adalah Hotel Tanjungwagi yang letaknya persis disebelah Packing Plant Semen Gresik..
Pemandangan di belakang Hotel Tanjungwangi..
Taman Nasional ini terletak di kawasan Banyuputih wilayah Situbondo atau berjarak kurang lebih 20 km dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi.
Touring kali ini saya tidak sendirian namun ditemani oleh anak sulung saya. Berangkat dari rumah jam 8 pagi, karena anak saya belum pernah melakukan perjalanan yang lumayan jauh menggunakan motor jadinya kami beristirahat beberapa kali.. tepat jam 3 sore sampailah kami di pintu gerbang masuk TN.Baluran
Untuk memasuki area TN Baluran ini dikenakan retribusi sebesar 8000rupiah/orang, karena hari sudah terlalu sore jadinya kami hanya sempat mengunjungi Bekol dan Pantai Bama saja, itupun sudah cukup terpuaskan dengan panorama Baluran. Maksud hati ingin bermalam di dalam area ini namun sesuai keterangan petugas bahwa sejak bulan Januari 2014 penginapan di Bekol dan Pantai Bama untuk sementara tidak difungsikan..
Dari pintu masuk menuju Bekol berjarak12 km tidak dapat ditempuh dengan waktu normal karena jalannya rusak dan berbatu sehingg kami menempuhnya dengan waktu sekitar 30 menit, sedangkan dari Bekol ke Pantai Bama cukup dekat berjarak 3 km saja..
 |
| pintu masuk tn.baluran |
 |
| jalan menuju Bekol hanya sebagian kecil saja yang beraspal, selebihnya ampuuunn... :) |
 |
| monumen kepala banteng adalah view wajib :) |
 |
| rombongan banteng sedang melintas |
 |
| nampak sekumpulan banteng dan rusa |
 |
| latar belakang gunung baluran |
 |
| monyet nakal |
 |
| penginapan Bekol sementara tidak difungsikan |
 |
| mushola dan toilet di Bekol |
 |
| perahu di pantai Bama |
 |
| air laut yang tenang |
 |
| penginapan di Bama |
 |
| area parkir di pantai Bama |
Menjelang magrib kami beranjak meninggalkan Baluran dan menuju Ketapang untuk mencari penginapan. Akhirnya kami mendapatkan sebuah penginapan dengan rate harga yang sangat terjangkau hanya 65.000 rupiah untuk kamar non AC serta 150.000 rupiah untuk kamar ber AC, nama hotelnya adalah Hotel Tanjungwagi yang letaknya persis disebelah Packing Plant Semen Gresik..
Pemandangan di belakang Hotel Tanjungwangi..
 |
| kamar non ac |
